Minggu, 15 Mei 2016

Sistem Operasi Linux Mint



BAB 1
PENDAHULUAN

1.1       LATAR BELAKANG
            Pertama kali dirilis pada tahun 2006 Linux Mint beredar dengan versi 1.0 "Ada" Versi ini masih dalam tahap beta. Pertama kali rilis Distro ini kurang mendapatkan perhatian, mungkin karena versi ini masih tahap beta dan tidak pernah dirilis dalam versi yang lebih stabil sehingga distro ini kurang dikenal. Dengan kemunculan Linux Mint 2.0 "Barbara" selang beberapa bulan kemudian, Linux Mint mulai mendapat perhatian dari kalangan komunitas Linux. Dengan adanya komunitas tersendiri bagi pengguna Linux Mint Distro ini merilis beberapa versi yang boleh dikatakan sukses pada rentang 2006-2008. Sejak kemunculan "Barbara". 5 versi Linux Mint telah dirilis antara lain versi 2.1 "Bea", 2.2 "Bianca", 3.0 "Cassandra", 3.1 "Celena dan 4.0 "Daryna".
            Versi 2.0 "Barbara" merupakan turunan Ubuntu 6.10, dengan menggunakan paket repositoris dari Ubuntu. Linux Mint membangun Codebasenya sendiri. Mulai versi 2.0 tersebut Linux Mint menggunakan Codebasenya sendiri, setiap versi yang dirilis selalu menggunakan versi sebelumnya dari Linux Mint itu sendiri. Tetapi untuk repositorinya bisa menggunakan versi terbaru dari Ubuntu. Sebenarnya system distro ini tidak benar-benar bercabang, pembuatan dasar dari dua system ini (Linux Mint dan Ubuntu) hampir identik dan sudah pasti aplikasi yang digunakan salah satu system cocok dengan system yang satu.
            Pada tahun 2008 ketika akan merilis versi 5.0 "Elyssa" Linux Mint mengadopsi siklus rilis Ubuntu. Dan Pada tahun yang sama pula, untuk meningkatkan kesesuaian antara 2 system, Linux Mint tidak lagi menggunakan Codebasenya lagi. Sejak versi 6.0 "Felicia" Linux Mint tidak lagi dibangun menggunakan Codebase terdahulunya (versi 5.0 "Elyssa) tetapi dibangun mengikuti Codebase dari versi terbaru Ubuntu. Jadi setiap kali Ubuntu merilis versi terbarunya, Codebasenya digunakan untuk membangun Linux Mint untuk versi berikutnya juga. Hmm bisa dikira-kira sekitar 1 bulan setelah Ubuntu rilis pasti Linux Mint akan merilis versi terbarunya.

            2010 Linux Mint mengeluarkan versi Debian, tidak seperti versi yang lain yang menggunakan Ubuntu sebagai dasar. Versi ini menggunakan Debian sebagai dasar Codebasenya. Jadi untuk rilis dan paketnyapun tidak terikat dengan Ubuntu sama sekali. Ini tidak berarti Linux Mint versi Ubuntu tidak lagi dirilis, masih tetap dirilis tetapi bertambah satu lagi versinya. Yaitu yang berdasar pada Debian. Sampai sekarang Linux Mint sudah mencapai versi 13 "Maya" untuk versi Ubuntu dan 201204 untuk versi Debian (LMDE).

1.2       RUMUSAN MASALAH

1.      Apa pengertian dan linux mint ?

2.      Bagaimana perkembangan dan versi linux mint ?

3.      Apa kelebihan dan kekurangan linux mint ?

4.      Apa saja versi-versi dari linux mint ?

5.      Bagaimana cara menginstal linux mint ?


BAB 2
PEMBAHASAN

2.1  PENGERTIAN DAN FUNGSI LINUX MINT
      Linux Mint adalah sistem operasi Linux yang merupakan suatu distribusi Linux dengan basis Debian dan Ubuntu dengan Linux Mint Debian Edition (LMDE) sebagai suatu alternatif yang sepenuhnya berbasis Debian. Aplikasi yang dapat berjalan di Ubuntu, juga bisa berjalan pada LinuxMint. Walaupun inti dari LinuxMint adalah Ubuntu, LinuxMint hadir dengan tampilan yang berbeda dengan Ubuntu.
Menurut official user guide dari linux mint, linux mint adalah sistem operasi yang didesain untuk dapat digunakan pada PC maupun komputer x86. Fungsi linux mint hampir sama seperti fungsi sistem operasi yang biasa kita gunakan dan kita pelajari di sekolah yaitu windows buatan microsoft. Fungsinya antara lain bisa digunakan untuk menjalankan aplikasi-aplikasi pemutar musik,pemutar video, aplikasi perkantoran (untuk kegiatan mengetik,presentasi, dll.), untuk menjalankan aplikasi web browser, dan masih banyak lagi fungsi-fungsi lainnya. Linux mint adalah distro (sebutan untuk paket komplit siap pakai bagi pengguna yang menggabungkan linux dan aplikasi-aplikasi lainnya) yang cukup populer menurut situs distrowatch.
      Linux Mint telah membuktikan diri bahwa Linux itu userfriendly, mudah, serta, dapat diperoleh secara gratis dan dapat dikembangkan sendiri. Distro ini dikembangkan untuk keperluan desktop seperti kebutuhan Office, memutar video/mp3, browsing, dan keperluan dekstop lainnya. Linux Mint menempati peringkat pertama mengalahkan induknya, Ubuntu. Ubuntu sendiri adalah distro Linux yang diturunkan dari Debian.





2.2  PENGEMBANGAN LINUX MINT
      Perusahaan dan pengguna perorangan yang menggunakan sistem operasi Linux Mint bertindak sebagai donatur, sponsor, dan mitra distribusi ini. Linux Mint bergantung pada umpan balik pengguna untuk membuat berbagai keputusan dan mengarahkan pengembangannya. Blog resminya seringkali memuat diskusi di mana para pengguna diminta untuk menyuarakan pendapat mereka tentang fitur-fitur terbaru atau keputusan yang diterapkan untuk rilis mendatang. Semua gagaasan dapat disampaikan, dikomentari dan dinilai oleh para pengguna melalui Situs Komunitas Linux Mint.
      Komunitas para pengguna Linux Mint menggunakan Launchpad untuk berpartisipasi dalam penerjemahan sistem operasi ini dan pelaporan bug. Pengembangan yang paling asing dilakukan dengan Python dan diorganisir secara daring pada GitHub, sehingga mudah bagi para pengembang untuk menyediakan tambalan, menerapkan fitur-fitur tambahan atau bahkan melakukan pencabangan sub-proyek Linux Mint (sebagai contohnya menu Linux Mint diporta ke Fedora). Dalam setiap rilisnya, beragam fitur ditambahkan yang mana merupakan hasil pengembangan komunitas tersebut. Pada Linux Mint 9 misalnya, kemampuan untuk menyunting butir menu adalah suatu fitur yang merupakan kontribusi seorang pengguna Linux Mint.

2.3  VERSI LINUX MINT
Linux Mint rilis sebanyak 2 kali dalam setahun. Setiap rilis Linux Mint diberi nomer versi dan nama kode yang memakai nama-nama wanita dan selalu berakhiran "a" (contoh: Linux Mint 14 Nadia, 14 adalah nomer versi dan Nadia adalah nama kode yang berakhiran "a").
Versi
Nama Kode
Tanggal Rilis
Dukungan
1.0
Ada
2006-08-27
dukungan berakhir April 2008.
2.0
Barbara
2006-11-13
dukungan berakhir April 2008.
2.1
Bea
2006-12-20
dukungan berakhir April 2008.
2.2
Bianca
2007-02-20

3.0
Cassandra
2007-05-30
dukungan berakhir Oktober 2008.
3.1
Celena
2007-09-24

4.0
Daryna
2007-10-15

5 LTS
Elyssa
2008-06-08
dukungan berakhir April 2011.
6
Felicia
2008-12-15
dukungan berakhir April 2010.
7
Gloria
2009-05-26
dukungan berakhir Oktober 2010.
8
Helena
2009-11-29
dukungan berakhir April 2011.
9 LTS
Isadora
2010-05-18
Long term support release (LTS), dukungan berakhir April 2013.
10
Julia
2010-11-12
dukungan berakhir April 2012.
11
Katya
2011-05-26
dukungan berakhir Oktober 2012.
12
Lisa
2011-11-26
dukungan berakhir April 2013.
13 LTS
Maya
2012-05-23
Long term support release (LTS), dukungan berakhir April 2017.
14
Nadia
2012-11-20
dukungan berakhir April 2014
15
Olivia
2013-05-29
dukungan berakhir Januari 2014.
16
Petra
2013-11-30
dukungan berakhir Juli 2014.
17
Qiana
2014-05-31
Long-term support release (LTS), dukungan sampai April 2019.
17.1
Rebecca
2014-11-29
seri pertama rilis 17.x, Long-term support release (LTS), dukungan sampai April 2019.
17.2
Rafaela
Akhir Juni 2015
seri kedua rilis 17.x, Long-term support release (LTS), dukungan sampai April 2019.








2.4  KELEBIHAN DAN KEKURANGAN LINUX MINT
v  Kelebihan linux mint yaitu :
  1. dapat langsung dijalankan melalui USB Flash Drive dengan menggunakan UNET booting system operasi Windows
  2. sudah terintegrasi dengan Java Runtime 
  3. tampilan boot yang lebih baik engan GFXboot
4.      Ringan, dapat berjalan pada PC tua (spek rendah)
5.      Tidak memerlukan driver onboard
6.      Dilengkapi dengan codec multimedia
  1. Linux Mint sangat fleksibel, mudah dan cepat untuk di install, seperti halnya Windows.
  2. Linux Mint sangat mudah digunakan, yang menjadikan Linux Mint sebagai Linux yang seperti Windows.
  3. Dukungan penuh Ubuntu Distribution dan Debian Distribution, menjadikan aplikasi-aplikasi Linux Mint sangat mudah untuk di install.
  4. Up to Date. Linux Mint sangat konsisten dalam urusan update dengan dukungan “Service after Install” yang handal.
  5. Linux Mint sangat mendukung pemula Linux. Linux Mint didukung aplikasi repair yang handal sehingga para pemula Linux tidak perlu takut error untuk mencoba hal-hal baru di Linux.
  6. Linux Mint lahir untuk Desktop User Oriented, dimana Linux Mint sangat mengutamakan pengguna desktop dengan user interface atau tampilan yang dibuat sedemikian mudah untuk digunakan.
  7. Linux Mint mampu menjalankan aplikasi atau software Windows menggunakan Wine.
  8. Tampilan desktopnya menarik dan dapat dimodifikasi.
  9. Linux Mint dapat di Remastering atau dijadikan dalam bentuk file ISO sehingga dapat diinstall pada komputer yang lain.



v  Kekurangan linux mint yaitu :
1.    Belum sepopuler distro lainnya
2.    hardware resource linux mint lebih sedikit
3.    installer membingungkan
4.    riilis stabilnya out-of-date
5.    Kurangnya dukungan beberapa driver hardware  beberapa perangkat keras
seperti printer canon IP 1300 dan kartu grafis Nvidia yang enggan merilis source kode untuk hardware keluaran mereka.
6.     Para pengembang software jarang membuat program yang bisa berjalan di
sistem linux, seperti progam pertokoan, kasir, stok gudang, dll.

2.5  CARA MENGINSTALL LINUX MINT
1.      Siapkan media installasi yang sudah kita buat baik berupa flashdisk yang sudah berisikan Installer Linux.
2.      Pada menu BIOS pilih Boot device USB HDD/USB Drive
3.      Setelah berhasil masuk kedalam media installasi layar akan menampilkan tampilan seperti ini dalam contoh menggunakan Linux Mint
4.      Pilih Start Linux Mint
5.      Pilih Install Linux Mint yang berlogo CD
6.      Pilih Bahasa, Gunakan saja English agar terbiasa kemudian klik Continue
7.      Akan muncul kelengkapan keperluan installasi Linux Mint seperti, Harddisk minimal 9GB keatas, terhubung ke arus listrik, dan opsional terhubung ke internet. Setelah mendapati tampilan tersebut kembali klik Continue
8.      Jika laptop/PC sobat masih baru dan belum ada data, bisa gunakan otomatis dengan pilihan pertama “Erase disk and install Linux Mint” atau jika sobat ingin DUAL BOOT dengan Windows atau ingin kostumisasi kapasitas harddisk yang dibutuhkan maka admin sarankan pilih”Something else” kemudian klik lagi Continue
9.      Pilih partisi kosong yang akan kita install Linux, admin asumsikan sobat sudah menyediakan kapasitas kosong untuk keperluan install Linux Mint. Kemudian pilih simbol plus “+” untuk mengolah menjadi beberapa partisi
10.  Tambahkan 2Gb sebagai SWAP karena sangat direkomendasikan langsung dari Linux untuk membantu kebutuhan RAM. Konfigurasinya harap mengikuti contoh dibawah ini kemudian klik OK
11.  Setelah berhasil membuat partisi untuk RAM. Silakan sobat kembali untuk membuat partisi System Linux atau pada Windows kita mengenalnya dengan partisi Local Disk
12.  Pada type for the new partition pilih Primary, Location pilih Begining of the space, Use as: Ext4 journaling file system dan terakhir Mount Point isikan slash “/” yang berarti sebagai direktori sistem milih Linux atau folder “root” istilahnya Setelah selesai membuat partisi sistem, Sobat bisa langsung klik Install Now!!
13.  Muncul konfirmasi settingan bisa langsung klik Continue lagi
14.  Pilih wilayah untuk mengatur waktu berdasarkan GMT
15.  Pilih struktur keyboard, langsung saja continue karena umumnya menggunakan tipe English (US) atau jika berbeda silakan atur dengan layout keyboard laptop/PC yang sobat punya.
16.  Bagian terakhir isi nama lengkap sobat, nama laptop/PC yang sobat pakai. Wajib isi username dan password sobat karena setiap kita akan menginstall aplikasi maka sobat akan ditanyakan password root nya karena itu bentuk kemanan yang Linux tawarkan. Jika sudah bisa langsung klik Continue
17.  Tunggu proses installasi selesai sampai muncul konfirmasi melakukan restart atau lanjutkan untuk menggunakan linux dengan model live CD
18.  Proses installasi selesai. Sobat bisa langsung mencoba dengan merestart atau ingin melihat-lihat dulu pilih Continue



BAB 3
PENUTUP
3.1       KESIMPULAN
Linux Mint termasuk Distro Linux yang mempuyai rating pengguna yang tinggi. Sistem operasi ini menawarkan dukungan komersial berbayar baik kepada perusahaan maupun individu. Selain itu juga, tentunya ada dukungan komunitas bebas yang tersedia dari forum dan channel IRC dan dikembangkan untuk keperluan desktop seperti kebutuhan Office, memutar video/mp3, browsing, dan keperluan dekstop lainnya. Dan berikut adalah ringkasan dari sistem operasi besutan Clement Lefebvfe versi Distrowatch.com dan sampai saat ini (Kamis, 6 Desember 2012) Linux Mint menempati peringkat pertama mengalahkan induknya, Ubuntu. Ubuntu sendiri adalah distro Linux yang diturunkan dari Debian.









DAFTAR PUSTAKA

http://student.uniku.ac.id/kiki/2012/12/17/makalah-instalasi-linux-mint/
http://id.scribd.com/doc/43943967/MAKALAH-Linux-Mint
http://en.wikipedia.org/wiki/Linux_Mint
http://www.mbelan.com/2010/05/linux-mint-9-isadora.html 
http://www.beritateknologi.com/linux
 http://gudanglinux.info/info/software-news/distro-news/598-linux-mint-9-isadora-hadir-gandeng-lucid-lynx.html 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar