Selasa, 17 Mei 2016

KOMUNIKASI DATA

BAB I
PENDAHULUAN
A.                Latar Belakang
Pertama kali komputer ditemukan, ia belum bisa berkomunikasi dengan sesamanya. Pada saat itu komputer masih sangat sederhana. Berkat kemajuan teknologi di bidang elektronika, komputer mulai berkembang pesat dan semakin dirasakan manfaatnya dalam kehidupan kita. Saat ini komputer sudah menjamur di mana-mana. Komputer tidak hanya dimonopoli oleh perusahaan-perusahaan, universitas-univeristas, atau lembaga-lembaga lainnya, tetapi sekarang komputer sudah dapat dimiliki secara pribadi seperti layaknya kita memiliki radio.
Mayoritas pemakai komputer terdapat di perusahaan-perusahaan atau kantor-kantor. Suatu perusahaan yang besar seringkali memiliki kantor-kantor cabang. Apabila suatu perusahaan yang mempunyai cabang di beberapa tempat adalah tidak efisien apabila setiap kali dilakukan pengolahan datanya harus dikirim ke pusat komputernya dengan cara manual. Perlu diperhatikan bahwa berfungsinya suatu komputer untuk menghasilkan informasi yang benar-benar handal, maka sedapat mungkin data yang dimasukkan benar-benar asli dari tangan pertama pencatat datanya, dan belum mengalami pengolahan dari tangan ke tangan.
Apabila demikian bagaimana dengan data yang akan diolah berasal dari cabang-cabang yang tersebar di beberapa tempat yang jauh letaknya dari pusat komputer. Di sini pentingnya dibangun suatu sistem komputerisasi, terutama untuk mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk pengolahan data. Tetapi kenyataannya, dalam sirkulasi suatu sistem pengolahan data, pengolahan itu sendiri hanya suatu bagian. Secara garis besar suatu sistem sirkulasi pengolahan data terdiri dari pengumpulan data, pemrosesan, dan distribusi. Dari sirkulasi ini masalah yang banyak dijumpai dari perusahaan-perusahaan justru dalam hal pengumpulan data dan distribusi data dan informasi untuk beberapa lokasi.
Pengertian Komunikasi data berhubungan erat dengan pengiriman data menggunakan sistem transmisi elektronik satu terminal komputer ke terminal komputer lain. Data yang dimaksud disini adalah sinyal-sinyal elektromagnetik yang dibangkitkan oleh sumber data yang dapat ditangkap dan dikirimkan ke terminal-terminal penerima. Yang dimaksud terminal adalah peralatan untuk terminal suatu data seperti disk drive, printer, monitor, papan ketik, scanner, plotter dan lain sebagainya.
Jaringan komputer mulai berkembang di awal tahun 1980 sebagai media komunikasi yang berkembang pesat. Sehingga sampai saat ini komputer menjadi sarana komunikasi yang sangat efektif dan hampir seluruh bentuk informasi melibatkan komputer dalam penggunaannya.
Dengan ditemukannya internet, berbagai informasi bisa diakses dari rumah dengan biaya yang murah. Komunikasi data sebenarnya merupakan gabungan dua teknik yang sama sekali jauh berbeda yaitu pengolahan data dan telekomunikasi. Dapat diartikan bahwa komunikasi data memberikan layanan komunikasi jarauk juah dengan sistem komputer.



BAB II
PEMBAHASAN

A.                Pengertian Komunikasi Data
Pengertian komunikasi diekstrak dari bahasa latin yaitu "communicatio", yang ber istilah "communis" yang berarti menciptakan kebersamaan antara dua orang atau lebih. Dalam kehidupan kita selain menjadi makhluk individu, kita juga sebagai makhluk sosial yang sangat membutuhkan interaksi dengan orang lain. Nah dari interaksi itulah terjadi sebuah komunikasi untuk menyampaikan sesuatu, saling bertukar pendapat dengan orang lain untuk mencapai sebuah tujuan. Pengertian komunikasi itu sendiri menurut para pakar komunikasi mengacu pada aktivitas hubungan manusia yang biasa terjadi secara langsung maupun tidak langsung dalam kehidupan sehari-hari. Dibawah ini merupakan beberapa pengertian komunikasi menurut para pakar komunikasi diantaranya:
Menurut Everett M. Rogers, mengemukakan pendapatnya yaitu "Komunikasi adalah suatu proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu penerimaan atau lebih dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka." Kemudian ada pendapat lain dari Rogers & O. Lawrence Kincaid "Komunikasi merupakan suatu interaksi dimana terdapat dua orang atau lebih yang sedang membangun atau melakukan pertukaran informasi dengan satu sama lain yang pada akhirnya akan tiba dimana mereka saling memahami dan mengerti." Dan menurut Theodore M. Newcomb, "Setiap bentuk komunikasi dipandang sebagai suatu transmisi informasi, yang terdiri dari rangsangan yang diskriminatif, dari sumber untuk penerima."
Dari pendapat di atas, bisa disimpulkan bahwa komunikasi bisa terjadi karena adanya beberapa unsur yang terkait untuk membangun sebuah komunikasi. Berikut ini unsur pembangun komunikasi :
·                      Sumber – Yaitu pusat informasi atau pengirim informasi. Komunikasi yang terjadi pada kita, bisa dari satu orang atau lebih (kelompok) misalnya sebuah organisasi, perkumpulan dsb. Sumber komunikasi disebut juga komunikator.
·                      Penerima – Yaitu pihak dimana ia menjadi tujuan untuk dikirimi pesan atau info oleh sumber (komunikator). Penerima bisa terdiri dari satu orang atau lebih. Penerima juga bisa disebut komunikan.
·                      Pesan – Adalah informasi yang disampaikan oleh pengirim pesan kepada penerima (komunikan). Pesan tersebut bisa disampaikan dengan secara langsung atau melalui media komunikasi yang tersedia.
·                      Media – Yaitu alat yang digunakan dalam berkomunikasi untuk mengirim pesan (informasi) dari sumber kepada penerima.
·                      Efek – Yaitu sebuah pengaruh yang dipikirkan dan dirasakan oleh penerima sebelum dan sesudah menerima pesan. Yang kemudian akan mempengaruhi sikap seseorang dalam menelaah pesan.
·                      Umpan Balik – Yaitu sebuah bentuk tanggapan balik dari penerima setelah memperoleh pesan yang diterima.
Komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat melalui beberapa bentuk media transmisi seperti kabel kawat. Adapun pengertian komunikasi data menurut Suryadi (2003), komunikasi data adalah merupakan bagian dari teknologi komunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi di antara komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh kode digital. Komunikasi data merupakan bagian penting dari suatu sistem informasi karena merupakan pendukung penyediaan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.





   
B.                 Komponen-Komponen Komunikasi Data
Sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen:
1.      Pesan
Pesan adalah informasi ( data) untuk dikomunikasikan. Bentuk populer dari informasi termasuk teks, angka, gambar, audio, dan video.
2.      Pengirim
Pengirim adalah perangkat yang mengirimkan pesan data. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, kamera video, dan sebagainya.
3.      Penerima
Penerima adalah perangkat yang menerima pesan. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, televisi, dan lain.
4.      Media transmisi
Media transmisi adalah jalur fisik dimana pesan berjalan dari pengirim ke penerima. Beberapa contoh media transmisi termasuk kabel twisted-pair, kabel koaksial, kabel serat optik, dan gelombang radio.
5.      Protokol
Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur komunikasi data. Ini merupakan kesepakatan antara perangkat yang saling berkomunikasi. Tanpa protokol, dua perangkat mungkin akan terhubung tapi tidak dapat berkomunikasi, orang yang berbicara Prancis tidak dapat dipahami oleh orang yang berbicara bahasa Jepang.












C

Tidak ada komentar:

Posting Komentar